Beberapa adab dan hal-hal yang dianjurkan saat membaca Al-Quran

| |times read : 749
  • Post on Facebook
  • Share on WhatsApp
  • Share on Telegram
  • Twitter
  • Tumblr
  • Share on Pinterest
  • Share on Instagram
  • pdf
  • Print version
  • save

Beberapa adab dan hal-hal yang dianjurkan saat membaca Al-Quran

Saya akan menyebutkan beberapa adab dan hal-hal yang disunnahkan saat membaca Al-Quran yang bersumber dari hadis dan riwayat.

1. Dianjurkan untuk menghatamkan Al-Quran sekali dalam sebulan. Jangan sampai melebihi empat bulan tidak menghatamkan Al-Quran sama sekali. Jadi minimal dalam setahun dianjurkan untuk menghatamkan Al-Quran sebanyak tiga kali, ini tidak termasuk bulan suci Ramadan.

2. Membacanya dengan menyeluruh, yaitu memulai dari awal sampai akhir. Tidak hanya membaca surat-surat yang tertentu saja, walaupun hal tersebut memiliki keutamaan. Sehingga mendapatkan keberkahan, yang dalam hadis disebut dengan ‘hal murtahil’ (dari awal sampai akhir).

3. Menyelesaikan hatamnya pada hari Jumat. Kemudian , membaca doa khusus yang tertulis di kitab Sahifah Ssajjadiyah.

4. setelah menghatam Al-Quran jangan berhenti membaca, lanjutkan mulai dari awal lagi, walaupun hanya sekedar membaca surat Al-Fatihah dan lima ayat dari surat Al-Baqarah.

5. membcanya dalam keadaan suci di tempat yang biasa digunakan untuk melaksanakan solatnya serta menghadap ke arah kiblat.

6. dalam sebuah tafsir tentang ayat,

}يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اصْبِرُواْ وَصَابِرُواْ وَرَابِطُواْ{(آل عمران: 200)

“Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap-siaga) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung.” (QS. Ali Imran: 200).

Dalam sebuah tafsir disebutkan bahwa maksud dari oaring yang bersiap-siaga adalah mereka yang bersiaga di tempat biasa ia solat, menunggu datangnya waktu solat. Jadi agar mendapatkan pahalan orang-orang yang bersiap-siaga, hendaknya seorang mukmin menggunakan waktu menunggu itu dengan membaca Al-Quran. Bahkan pahalanya akan menjadi lebih besar ketika ia melakukannya di masjid saat menunggu solat jamaah.

7. Banyak riwayat yang menganjurkan untuk tidur dalam keadaan suci membaca Al-Qur'an sebelum pergi ke tempat tidurnya. Dalam sebuah hadits qudsi, Allah swt berfirman, "Siapa pun yang tidak melakukan wudhu setelah berhadast maka ia telah menghinakan-Ku, siapa yang telah melakukan wudhu dan tetapi tidak melakukan solat dua rakaat, ia telah menghinakan-Ku, siapa yang solat dua rakaat tetapi tidak berdoa kepada-Ku, ia telah menhinakanku, siapa yang berdoa kepada-Ku tetapi Aku tidak mengabulkannya, Aku telah menghinakannya. Aku bukanlah tuhan yang Menghinakan hamba-Nya.”

Lalu jika ditambahkan dengan anjuran untuk melakukan solat malam dan anjuran menggosok giginya dengan siwak, kita akan mendapati tatacara penting dan dianjurkan sebelum tidur. Yaitu sebelum pergi ketempat ke tempat tidur, hendaknya pergi ke kamar kecil menuntaskan hajatnya, kemudian menyikat giginya, kemudian mengambil wudhu dan mengerjakan solat malam dengan sempurna atau beberapa rakaat saja, sisanya dapat dilakukan hingga sebelum fajar tiba. Kemudian membaca Al-Qur’an yang Mulia dan berdoa kepada Allah Yang Mahakuasa, dengan demikian, ia akan mengumpulkan seluruh pahala dari hal-hal mustahab tersebut. Adapun orang yang begadang dengan menonton acara-acara dan film-film yang tidak pantas yang hanya menyebabkan kelelahan pada syaraf-syarafnya, akan selalu hidup dalam penderitaan dan kesusahan.

8. Memulai mambaca Al-quran khususnya bagi para pemula dengan menggunakan kitab tafsir Syubr, karena didalamnya ada beberapa manfaat, yaitu ada teks Al-quran sekalian dengan tafsiran kosa katanya secara global. Seperti yang sudah kami katakana sebelumnya, kitab ini merupakan salah satu program studi tingkat pertama untuk pembahasan Al-Quran. Kitab ini juga berisi pengantar ilmu Al-Qur'an, yang merupakan pelajaran lain, dan memiliki lampiran indeks indeks Al-Qur'an, sehingga setiap ayat ataupun kata yang anda ingin tahu posisinya dapat dicari dari panduan ini. Juga berisi qiraat yang berbeda-beda dalam satu kata serta berisi urutan turunnya sebuah surat, dan dalam setiap surat disebutkan bahwa surat ini diturunkan setelah surat fulan. Inilah seluruh manfaat yang dapat ditemukan dalam kitab ini.

9. menghadiahkan khatam pertama untuk rasulullah saw, yang kedua untuk amirul mukminin as, begitu seterusnya hingga empat belas manusia suci. Riwayat mengatakan bahwa mereka makhluk Allah swt yangpaling dermawan, jadi mereka akan membalas hadiah yang diberikan kepada mereka sesuai dengan kedermawanan mereka di hari kaiamat kelak.

10. mengeraskan suara ketika membaca Al-Quran, dengan nada sedih juga membacanya denga tadabbur. Jangan membaca dengan tujuan untuk menyelesaikan surat saja, seperti yang disebutkan dalam hadis.

11. dianjurkan membaca dengan mushaf Al-Quran walaupun ia hafal. Serta hendaknya setiap anggota keluarga memiliki mushaf khusus untuknya agar dapat meletakkan tanda.

12. mendengarkan dan merenungkan apa yang ia dengar dari ayat-ayat suci Al-Quran dalam setiap kesempatan yang ada.

Saya memohon kepada Allah swt agar Al-Quran menjadi penerang hidup kita, dan aar kita mendapat syafaat darinya. Semoga Allah swt menjadikan kita sebagai orang-orang yang berada di bawah petunjuk-Nya, disinari cahaya ilmu-Nya. Dialah pemberi nikmat yang Maha lembut. Salah satu kelembutan-Nya adalah dengan membimbing kita ke agama yang sebenarnya, mengenalkan kita kepada kitab suci-Nya, Nabi saw dan keluarganya yang suci.

(Segala puji bagi Allh swt yang telah membimbing kita, kita tidak mungkin ada dalam kebenaran tanpa bimbingan-Nya.)

Muhammad Al-Yaqubi

Muharram 1422 H.